Wednesday, 24 April 2024 | 04:38 PM

Serumpun Sebalai
19 March 2020,02:42 PM

BangkaNews.id, Belinyu - Gubermur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, Kamis (19/03/2020), kembali mengunjungi sejumlah pelabuhan. Langkah ini ditempuh untuk memastikan Babel aman dari penyebaran virus Corona pada titik-titik pintu masuk ke daerah ini melalui laut.

Gubernur didampingi Kapolda Brigjen Anang Syarif Hidayat, disambut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Babel KA Tajuddin, Kepala KSOP Pangkalbalam Izuar, dan GM PT Pelindo II Pangkalbalam Cucu Kuswoyo, menjalani pemeriksaan suhu tubuh saat memasuki ruang tunggu Terminal Penumpang Pelabuhan Belinyu. Selain itu dilakukan cuci tangan menggunakan hamd sanitizer.

Di tempat ini gubernur memberikan arahan sekaligus sosialisasi tentang langkah antisipasi terhadap penyebaran Corona. Edukasi dibutuhkan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran agar masyarakat terhindar dari wabah virus ini.

"Kita ingin memastikan bahwa Babel aman dari bahaya Corona, maka dilakukan pemantauan seperti ini untuk melihat kegiatan penyemprotan, deteksi suhu tubuh, dan mencuci tangan menggunakan antiseptik (sanitizer)," kata Gubernur Erzaldi.

Gubernur juga mengingat agar masyarakat yang menggunakan jasa pelayanan transportasi dapat menangkal diri secara mandiri dari virus Corona melalui berbagai hal tadi. Termasuk menjaga kontak dengan orang lain agar tidak memiliki resiko terpapar.

Dalam kesempatan itu, gubernur juga menerima paparan dari pihak PT Pelindo II Pangkalbalam tentang penanganan Corona di Pelabuhan Belinyu.

Sebelum ke Belinyu dengan menumpang helikopter Polda Babel, gubernur dan kapolda juga mengunjungi Pelabuhan Pangkalbalam. Masih menumpang heli yang sama, selanjutnya gubernur bertolak ke Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok untuk melakukan giat sejenis.

Sehari sebelumnya, gubernur dan kapolda berada di Pelabuhan Sadai Bangka Selatan untuk melakukan hal yang sama. Keduanya meminta masyarakat untuk tidak panik menyikapi penyebaran virus Corona. Masyarakat bahkan diimbau untuk lebih tenang dan tidak terpengarih informasi yang bersifat hoaks dan cenderung menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat. (IM)

Komentar Anda