Wednesday, 15 May 2024 | 05:50 AM

Pangkalpinang
17 March 2020,02:43 PM

BangkaNews.id -- Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi kota Pangkalpinang Agus Efendi menjelaskan tentang kenaikan harga gula pasir putih dibeberapa tempat di kota Pangkalpinang, Selasa (17-03-2020).

Kenaikan harga gula pasir putih di pasar menjadi Rp. 16.000,- sampai Rp. 17.000,- perkilogram  harga Hit Rp. 12.000,- perkilogram kita masih menunggu hasil rakor kementerian terhadap gula ini dan mudah mudahan menjelang puasa Ramadhan awal April rencana akan dilakukan import.

Dengan maraknya virus Corona ini sangat berdampak sekali sebenarnya Corona ini berdampak sesama makhluk hidup seperti hewan dan manusia," ujarnya.

Mungkin rekan rekan media tahu bahwa para distributor resmi membeli gula pasir putih ini cukup mahal dan mereka mau beli banyak mereka takut barang import masuk dan gula pasir yang mahal itu adalah gula karung dan gula yang pakkan pun menjadi langka harga murah akan tetapi terbatas dan ada di Mall Transmart itu pun di batasi membelinya.

Untuk Stock bahan yang lain seperti bawang merah masih seperti biasa harga naik turun dan stock beras kita masih dalam tahap aman sampai dengan bulan puasa Ramadhan mendatang," jelasnya.

Agus Fendi juga menjelaskan tentang gas tabung tiga kilo yang lebih dikenal gas melon  kita melihat kuota untuk Babel sekitar 7 juta kilo dengan itu artinya stock kita cukup bahkan 2019 hanya 6000 wan 

Masalah distributor gas melon ini hanya mendistribusikan kepangkalan, pangkalan yang menjual terhadap masyarakat kemungkinan ada permainan.

Sedangkan pergupnya setiap masyarakat mendapatkan 3 tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram selama satu bulan.

Terus untuk UMKM yang menggunakan gas tiga kilogram yang masuk kategori mickro itupun mereka dibatasi 9 tabung yang kita heran kenapa toko-toko selain pangkal gas mereka dapet gas tiga kilogram dan tentunya harga berubah menjadi 20 sampai 22 ribu per tabung sedangkan pangkal resmi yang menjual gas tiga kilogram itu 15500 pertabubg harga jetnya barang di pangkal Habis beralihlah ke toko yang bukan pengecer resmi yang di jual dengan harga mahal," ungkapnya. ( La )

Komentar Anda