BangkaNews.id -- KARIMUN Untuk menambah populasi kepiting bakau, PT Timah Tbk telah menimbun kembali 400 bibit kepiting bakau di sekitar Pantai Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Rabu (24/5/2023).
Pelepasan 400 benih kepiting tersebut dilakukan bersama dengan Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang Unit Kerja Tanjung Pinang dan masyarakat sekitar.
Restocking kepiting bakau merupakan salah satu bentuk reklamasi laut yang dilakukan oleh Anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID untuk menjaga ekosistem pesisir. Selain itu, populasi kepiting bakau yang hidup secara alami sudah mulai berkurang. Sehingga restocking itu dapat meningkatkan populasi kepiting bakau.
Perwakilan BPSPL Satker Tanjung Pinang, Rita Permata Sari mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan restocking cumi karena selain untuk meningkatkan populasi juga sebagai upaya menjaga kelestarian lingkungan, khususnya ekosistem pesisir.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kelestarian alam dan lingkungan, maka dari itu kami dari BPSPL Kementerian Kelautan dan Perikanan sangat mendukung,” ujarnya.
Rita menambahkan kepiting bakau memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi sehingga nantinya dapat berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat pesisir.
“Mungkin kegiatan ini akan menuai hasil dalam beberapa tahun ke depan dimana benih yang kita lepas dapat hidup dan berkembang biak dengan baik sehingga nantinya berdampak positif bagi para nelayan di sekitar sini,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Pongkar Murhalim mengapresiasi komitmen PT Timah Tbk dalam merawat lingkungan sekitar. Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan juga nelayan.
“Sebelumnya PT Timah Tbk juga melakukan kegiatan serupa menebar bibit kepiting dan juga memasang tanggul penahan abrasi, dan hal ini dapat kita lihat dapat mengurangi dampak abrasi di pantai Pongkar yang sudah sangat kritis,” ujarnya.(***)
Komentar Anda