Friday, 26 April 2024 | 01:17 PM

Trending News
14 June 2019,09:28 AM

PANGKALPINANG - Antrian panjang pemudik di jalur Pelabuhan Tanjung Kalian Muntok, Kabupaten Bangka Barat (Babar) menjadi salah satu evaluasi Dinas Perhubungan (Dishub) Bangka Belitung (Babel).

Kepala Dishub Babel KA Tajuddin mengaku, sudah ada beberapa wacana untuk mengantisipasi antrian pemudik tersebut salah satunya dengan menerapkan tiket online kapal laut. "Ide hasil diskusi kita di grup (WhatsApp), responnya bagus dan akan kita bicarakan intensif lagi," ujarnya, Kamis kemarin (14/6/2019)

Adanya tiket online, menurut Tajuddin, pengguna jasa angkuta kapal laut dapat memperkirakan keberangkatannya menuju ke pelabuhan.

"Karena sekarang jam keberangkatan kapal ini sudah pasti. Misalnya mau berangkat dengan kapal pukul 13.00 WIB, pemudik bisa perkirakan keberangkatannya dua jam sebelum keberangkatan kapal," jelasnya.

Pihaknya pun berharap dengan pola tiket online tersebut antrian panjang tidak terjadi lagi. "Secepatnya kami akan ketemu dengan operator kapal dan pengelola pelabuhan," ungkapnya.

Opsi lainnya, lanjut Tajuddin, adalah penambahan dermaga dan perluasan lahan parkir di Pelabuhan Tanjung Kalian. Dua pelabuhan ini, Tanjung Kalian dan Tanjung Siapiapi, menurut Tajuddin, sudah ada keinginan untuk menambah dermaga sandar kapal.

"Insya Allah, target tahun depan sudah ada," katanya.

Kemudian perluasan area parkir, ini masukan pihak ASDP Tanjung Kalian. Ini yang akan kita lakukan kedepan sehingga antrian panjang yang terjadi arus lebaran tahun ini tidak terjadi lagi di tahun depan," sebutnya.

Sementara untuk Pelabuhan Pangkalbalam Pangkalpinang, kata Tajudin, pihak pelabuhan rencananya akan menyediakan kapal perantara guna mengangkut penumpang dari kapal besar ketika air surut di pelabuhan.

"Kalau menunggu air pasang pasti lama maka dijemput dengan kapal dengan kapasitas 200 penumpang. Untuk jangka panjang, kita tentu akan kembangkan pelabuhannya kedepan," terang Tanjuddin.

Lebih jauh, Tajuddin mengatakan, berdasarkan catatan pihaknya hingga H+ 3 dan 4, arus mudik di Babel cukup lancar dan aman. Meski demikian, perbaikan untuk pelayanan terbaik kepada masyarakat tetap terus dilakukan.

"Tetap ada perbaikan untuk pelayanan, khususnya untuk mengurangi antrian panjang," demikian Tajuddin.( red )

Komentar Anda