BangkaNews.id -- Pangkalpinang Balita usia 13bulan bertempat tinggal di jalan R.E Martadinata, Gang Melur VI RT/01 RW/01, Kelurahan Opas Indah, Kota Pangkalpinang membutuhakan uluran tangan. Assyfa Putri Zaskia, anak dari pasangan Edy Damhuri dan Anita itu di vonis menderita penyakit jantung bocor sejak lahir.
"Gejala itu terlihat sejak anak kami (Assyfa) berusia 11 bulan, dengan gejala anak-anak jari terdapat bercak-bercak biru," kata ayah penderita, Damhuri, Kamis (20/6/2019).
Setelah mengetahui gejala itu, pihak keluarga langsung beranjak ke Puskesmas terdekat untuk meminta surat rujukan ke dokter anak spesialis jantung. Dari hasil pemeriksaan pasien di pastikan menderita jantung bocor semenjak lahir.
"Kami sudah melakukan berbagai cara pengobatan baik medis maupun alternatif hanya saja tidak ada perubahan sehingga diharuskan rujuk ke RS Jantung Harapan Kita di Jakarta ," ujarnya.
Terkait hal itu, untuk melakukan pengobatan lebih intensif di RS Jantung Harapan Kita setelah mendapat rujukan dari RS yang berada di Pangkalpinang membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Pasein memerlukan estimasi biaya puluhan juta baik dari biaya transportasi, akomodasi dan biaya hidup berobat dan pendampingan hidup selama berada di Jakarta.
Diakui Damhuri, dirinya sudah meminta dan memohon bantuan uluran tangan dari berbagai pihak yang berada di Kelurahan Opas Indah itu."Alhamdulillah saat ini sudah ada kabar baik datang dari Baznas Provinsi," puji syukurnya.
Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Taman Sari, Marini mengakui pasien diketahui mengidap jantung bocor sejak bulan April lalu,"Mendapat kabar itu, kami langsung melakukan tindak lanjuti pasein bersama pihak Kecamatan berama jajarannnya untuk ditindaklanjuti ke instansi berwenang baik Dinsos maupun Dinkes Kota Pangkalpinang.
"Hari ini kita bersama pihak Kelurahan Opas Indah melalukan rembuk untuk melakukan langkah-langkah selanjutnya. Kita tidak berharap bantuan tidak hanya dari satu instansi, jika bisa ada banyak bantuan di berikan sehingga lebih dapat meringankan beban keluarga pasien. Mudah-mudahan orangtua dapat kuat dan tabah, semoga Assyfa dapat sembuh sehingga dapat beraktifitas seperti anak mestinya," harapnya.
Mudahan dengan bantuan yang ada dapat di manfaatkan semaksimal mungkin. Jangan tunda jika sudah ada dana untuk berobat, mengingat pasein sudah lama mengidap sakit. Semoga dapat di berikan kelancaran dan kesembuhan untuk Assyfa," tukas Juni, Lurah Opas Indah.( red )
Komentar Anda