Monday, 20 May 2024 | 03:51 PM

Sainstek
09 May 2024,06:14 PM

BangkaNews.id -- PANGKALPINANG Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) berperan penting untuk mendukung perekonomian masyarakat, untuk itu PT Timah sejak tahun 2000 silam telah mendukung permodalan UMKM melalui program Pendananaan Usaha Mikro Kecil (PUMK).

Program PUMK PT Timah tidak hanya mendukung permodalan bagi pelaku UMKM di wilayah operasional perusahaan, tapi juga memberikan pembinaan, peningkatan pengetahuan UMKM melalui program pelatihan, promosi dan pemasaran.

Melalui program PUMK PT Timah menyasar berbagai pelaku usaha dari berbagai sektor jasa, ekonomi kreatif, industri, perdagangan, peternakan, pertanian, kuliner, kelautan, perikanan, kerajinan dan lainnya.

Pada tahun 2023 lalu, PT Timah menggelontorkan dana Rp10 miliar untuk mendukung permodalan bagi 191 UMKM di wilayah operasional. Penyaluran dana PUMK ini disalurkan melalui Bank BRI.

Sebanyak 20 mitra binaan PT Timah naik kelas pada tahun 2023, UMKM yang naik kelas dilihat dari beberapa indikator seperti peningkatan jumlah pekerja, peningkatan omset dan pelibatan masyarakat sekitar untuk menghasilkan produk.

Tahun 2024, PT Timah berkolaborasi dengan BRI kembali akan meyalurkan pinjaman modal bagi para pelaku UMKM yang memenuhi kriteria. Hal ini adalah bentuk komitmen untuk mendukung kemandirian dan pengembangan usaha UMKM.

Program PUMK PT Timah telah dirasakan manfaatnya oleh para pelaku UMKM, seperti yang diceritakan oleh Bunsan warga Jalan Sungai Juling, Selat Panjang, Kabupaten Kepulauan Meranti.

Bunsan menjalankan usaha misoa yang telah dipasarkan ke berbagai daerah termasuk ke Singapura. Ia bersyukur bisa memanfaatkan program PUMK dari PT Timah Tbk, karena dirinya bisa terus mengoptimalkan peluang usaha yang ada dan tidak terkendala permodalan lagi.

"Menurut saya program kemitraan dari PT Timah banyak kemudahan serta keringanan dan ini berbeda dengan yang lainnya. Hal inilah yang membuat PT Timah Tbk terbukti membantu para UMKM," katanya.

Sama halnya dengan yang diungkapkan pelaku UMKM dari Pulau Belitung, Erwin yang menjalankan usaha peternakan ayam dan usaha telur ayam.

"Jadi saya tertarik mengikuti program binaan PT Timah Tbk. Alhamdulillah program binaan ini sangat membantu dan usaha ternak telur ayam kampung saya bisa berkembang dan produksi juga lumayan cukup banyak sekarang," jelasnya.

Senada, Dahlena mitra binaan PT Timah di Pangkalpinang menceritakan program PUMK PT Timah Tbk telah membantu usahanya bisa tetap eksis hingga saat ini. Selain membantu permodalan, PT Timah Tbk juga membantu mempromosikan produknya melalui pameran.

"Saya pernah diajak PT Timah Tbk pameran ke Jakarta. Selain itu produk kita juga sering dibawa-bawa kalau PT Timah Tbk ikut pameran jadi ini salah satu bentuk promosi yang dilakukan PT Timah Tbk," ucapnya.

Baru-baru ini, kata dia PT Timah Tbk juga membantu memfasilitasi produknya untuk mendapatkan sertifikasi halal secara gratis. Sebagaimana diketahui sertifikasi halal merupakan salah satu daya tarik konsumen untuk membeli produk.

"Saya juga difasilitasi PT Timah Tbk untuk mendapatkan sertifkasi halal dan ini gratis. Karena kalau bayar kan lumayan juga. Bersyukur sekali bisa dibantu PT Timah Tbk," ucapnya. (*)

Komentar Anda