Friday, 26 April 2024 | 01:34 PM

Trending News
20 February 2020,09:14 PM

BangkaNews.id, Pangkalpinang - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, KA Tajuddin mengatakan, berbagai upaya memperbaiki penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ) sudah dilakukan. Langkah-langkah konkrit yang aplikatif perlu diwujudkan dalam memberikan pelayanan LLAJ kepada masyarakat.

"Seluruh instansi terkait dapat terus membangun dan memelihara komunikasi, dikembangkan, untuk terus bekerja sama dalam mengemban tugas memberikan pelayanan transportasi yang terbaik bagi masyarakat," kata KA Tajuddin mewakili Gubernur Babel, saat membuka Diskusi Forum LLAJ Babel, di Sahid Bangka Hotel Pangkalpinang, Kamis, 20 Februari 2020.

Sinergitas tersebut, kata dia, dapat dirumuskan melalui solusi untuk mencapai langkah konkrit mengatasi berbagai persoalan di bidang LLAJ.

Ia mengatakan jumlah permasalahan lalu lintas seperti tindak pelanggaran, kemacetan hingga polusi masih terus bertambah. Pemerintah melalui Forum LLAJ terus berusaha mewujudkan pelayanan untuk mengatasi berbagai persoalan tersebut.

"Meskipun sudah ada yang mengatur, jumlah permasalahan lalu lintas masih terus bertambah seperti pelanggaran lalu lintas, kemacetan, polusi dan lain-lain," ujarnya.

Menurut Tajuddin, LLAJ sudah diatur dengan UU Nomor 22 Tahun 2009. Pengaturan ini karena penyelenggaraan LLAJ memiliki ruang lingkup luas dan melibatkan banyak pihak, sehingga persoalan yang menyangkut LLAJ menjadi tanggung jawab bersama.

Sebab itu para stakeholders yang bertanggung jawab harus saling berkolaborasi untuk bersama-sama menyelesaikan persoalan LLAJ. Dengan adanya koordinasi Forum LLAJ ini berdasarkan PP Nomor 37 Tahun 2011 diharapkan sinergitas antar stakeholders semakin meningkat. Karena di dalam PP tersebut telah diatur pembagian urusan dalam bidang LLAJ.

Dalam mewujudkan keselamatan berlalu lintas, tambah Tajuddin, terdapat tiga elemen yang menjadi fokus utama, yakni sarana dan prasarana jalan, penertiban pemberian izin kepada pengusaha angkutan, serta pelaksanaan lalu lintas yang berkeselamatan.

Dirinya berharap forum ini dapat mewujudkan pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan di wilayah Babel yang aman, tertib dan selamat.

Gelaran forum yang diikuti organda, akademisi, dishub, dinas PUPR, Jasa Raharja hingga perusahaan jasa moda transportasi darat, mengemuka harapan terhadap adanya solusi konkret yang dilaksanakan pasca forum ini, terhadap sarana dan prasarana terutama standar kelayakan jalan, hingga upaya dalam menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Sosialisasi secara berkelanjutan menjadi perhatian untuk ditingkatkan dalam mengubah tipikal dan karakter masyarakat, sehingga tertib dan lalu lintas berkeselamatan menjadi kebutuhan bersama.

Forum dengan tema Bersinergi Membangun Transportasi yang Berkeselamatan untuk Negeri ini, menghadirkan narasumber Direktur Lalu Lintas Polda Babel Agus Fachtullah SIK, Kadishub Babel KA Tajuddin, dan Kasi Pemeliharaan Jembatan Bidang Bina Marga PUPR Aries Gumajaya. (IM)

Komentar Anda